Jus Apel Dan Labu



Jus Apel dan Labu selain rasanya enak juga berguna bagi kesehatan mata kita.Silahkan mencoba nya

Bahan :
· 1 buah apel merah (manis)
· 100 gram labu kuning rebus
· 1 sdm air jeruk manis
· 150 ml susu formula
 
Cara membuat :
1. Kupas apel dan buang bijinya. Parut halus, kemudian campurkan dengan air jeruk manis.
Sisihkan.
 
2. Haluskan labu kuning rebus. Kemudian, campurkan apel parut. Cairkan dengan susu formula.
3. Aduk rata. Siap untuk disajikan.
 
Manfaat :Kandungan vitamin A pada buah apel dan labu kuning sangat tinggi. Bermanfaat untukmencegah dan mengobati influenza, dan juga menjaga kesehatan mata

Jus Anti Kolestrol



Buat anda yang ingin menurunkan kolesterol dan darah tinggi, tidak ada salahnya untuk mencoba resep minuman yang satu ini. selain menarik rasanya pun enak.

Bahan-bahan :

200 gr nanas
100 gr sawi hijau
50 ml syrup orange
1 bh jeruk nipis, ambil airnya
250 gr es serut/kepruk

Hiasan:
50 gr nanas, potong bentuk kipas untuk hiasan

Masukkan semua bahan dalam blender kemudian haluskan hingga halus benar.
Beri irisan nanas di atasnya. Sajikan segera.

BERDIAM DALAM HADIRAT TUHAN


Waktu teduh adalah waktu dimana kita menjalin relasi pribadi dengan Tuhan, saat kita menghayati dan mengalami kembali kehadiran-Nya secara pribadi. Di sana kita tunduk luruh dalam keagungan kasih-Nya, bertelut dalam kebesaran kuasa-Nya. Bayangkan, seorang anak yang bersimpuh di hadapan ayah yang sangat mengasihi dan dikasihinya. Seperti itulah kita dalam melakukan waktu teduh. Kita “berbicara” kepada Bapa, bersyukur, memohon, mengucapkan segala isi hati. Sekaligus kita membuka diri untuk “mendengarkan suara-Nya”, menerima penghiburan dan tuntutan-Nya, nasihat dan teguran-Nya, sehingga kita pun dapat menjalani hari-hari kita dengan lebih baik dan lebih bermakna.
Kata “teduh” sendiri tidak semata merujuk pada suasana di luar diri, suasana yang hening, jauh dari kebisingan dan gangguan, sekalipun itu juga penting. Akan tetapi, jauh lebih penting keteduhan di dalam diri.Suasana tenang diluar hanyalah sarana untuk mencapai keteduhan di dalam diri.
Bisa diumpamakan begini : kita tengah berlari di sebuah taman. Kita terus berlari dan berlari. Lalu ada saatnya sejenak kita berhenti, menariknapas panjang, membiarkan semilir angin sejuk menerpa wajah, merasakan kedamaian suasana sekitar.  Tenang. Teduh, sehingga kelegaan melingkupi jiwa kita.
Atau, bisa juga diumpamakan seperti cerita ini : Seorang pemuda tengah memotong kayu dengan kapak.Dari pagi hingga siang hari ia terus bekerja. Tanpa jeda. Tanpa waktu untuk sejenak beristirahat. Ia harus mengejar target. Seorang tua yang  melihat itu menghampiri. “Anak Muda, kapakmu sudah  tumpul,” katanya. “Berhentilah sejenak untuk mengasahnya.”
Seperti itulah waktu teduh. Jiwa kita pun akan “tumpul” apabila terus menerus digedor dan digelontor dengan kesibukan dan hiruk pikuk rutinitas sehari-hari. Kita perlu sejenak mengambil “jarak” dari segala kegaduhan itu dengan bersaat teduh, menutup mata, menutup telinga. Sambil kita membuka hati kepada Tuhan, menghayati kehadiran-Nya, membiarkan Dia menyapa melalui cara-Nya.
Jadi, waktu teduh adalah kebutuhan kita, sebagaimana tubuh jasmani kita membutuhkan makan dan minum, seperti itulah tubuh rohani kita membutuhkan waktu teduh. Karenanya, waktu teduh perlu kita jalani dengan rasa suka dan syukur, bukan dengan terpaksa, apalagi sekedar kewajiban.
Teladan Tuhan Yesus
Tuhan Yesus juga tidak lepas melakukan waktu teduh. Di tengah segala kesibukan-Nya melayani orang banyak, Dia selalu menyediakan diri untuk “mengasingkan” diri, “berteduh” bersama Sang Bapa (Matius 14:13, Markus 1:35, Lukas 5:16).
Dua momen terpenting dalam “masa bakti-Nya” di dunia, Dia lalui dalam persekutuan pribadi dengan Sang Bapa. Pertama, di Taman Getsemani (Matius 26:36-46), saat via dolorosa (jalan penderitaan) sudah diambang mata.
Secara manusiawi, Dia sungguh layak merasa takut dan gentar. Betapa tidak? Derita hebat tidak terperi tengah menanti-Nya, seolah siap “melumat” tubuh ringkih-Nya yang teramat sangat, berubah menjadi penyerahan diri seutuhnya. “Ya Bapa-Ku jikalau cawan ini tidak mungkin lalu, kecuali apabila Aku meminumnya, jadilah kehendak-Mu!”, demikian Dia berkata.
Kedua, di Padang Gurun (Matius 4:1-11). Saat “panggilan hidup” menyelamatkan dan memenangkan manusia, membentang di depan mata. Sebuah tugas “mahaberat” dan mahal pula harganya. Di padang gurun nan sunyi, dalam persekutuan pribadi dengan Sang Bapa, Dia bersiap diri, meneguhkan hati, menata langkah guna mewujudkan visi dan misi yang mesti diemban-Nya. Dan, disana Dia juga lulus dengan predikat summacum laude dari jerat si Penggoda licik, yang dimasa lalu berhasil membuat Adam dan Hawa jatuh bertekuk lutut.
Tentang kisah pencobaan di padang gurun ini, ada pendapat bahwa itu pengalaman rohaniah. Sebab tidak ada gunung yang demikian tinggi hingga orang bisa melihat seluruh kerajaan dunia (ayat 8). Jadi, pastilah itu merupakan pencobaan rohaniah, yang munculnya bisa melalui angan-angan atau pikiran manusiawi. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa itu pengalaman lahiriah. Sebab di antara Yerusalem dan Laut Mati memang terdapat sebuah gurun pasir, yang dalam Perjanjian Lama disebut Yeshimmon, artinya Pembinasaan. Disebut demikian karena tempatnya sangat “mengerikan”, tanahnya coklat berkapur, tandus, berbatu terjal dan berlereng curam, ditambah udara panas yang menyengat. Disanalah Tuhan Yesus menyediri.
Kita dapat menerima kisah ini dari kedua sudut itu, pengalaman lahiriah maupun batiniah, bahwa perjuangan-Nya bukan fisik semata, melainkan juga batin. Kisah pencobaan di padang gurun ini juga menunjukkan, bahwa persekutuan pribadi dengan Sang Bapa adalah titik awal kiprah-Nya di dunia. Selanjutnya, Dia menjalani panggilan hidup-Nya dengan taat dan rela, dari awal hingga akhirnya.

Berdoa Hingga Mencapai Kemenangan Akhir


APAKAH ARTINYA : BERDOA HINGGA MENCAPAI KEMENANGAN AKHIR ITU?
Elizabeth Dabney adalah seorang ibu rumah tangga Amerika, keturunan Negro, yang telah membiasakan diri untuk berdoa berjam-jam lamanya. Ia tidur hanya supaya dapat berdoa kembali dengan tubuh yang segar di waktu siang maupun malam hari. Ia membatasi diri untuk makan makanan yang sederhana, hanya sekali sehari, dan tidak menghabiskan waktunya untuk mengobrol dengan orang lain. Biasanya ia datang dengan tenang dalam kebaktian, sejam sebelum acara dimulai, untuk berdoa sendiri. Seusai kebaktian, dengan diam-diam ia kembali ke dalam biliknya, tempat pelayanannya yang SESUNGGUHNYA, yaitu tempat ia berdoa dengan sebulat hati bagi pembebasan jiwa-jiwa, dan hal ini berlangsung hingga jauh malam. Dalam suatu wawancara, diungkapkannya tentang apa yang menyebabkannya untuk memasuki pelayanan yang bermanfaat ini bagi Tuhan dan jiwa-jiwa yang sesat. Suaminya adalah seorang pendeta, yang diutus oleh sebuah gereja yang makmur di kota Filadelfia. Pada kebaktian yang pertama tidak seorangpun hadir, kecuali mereka berdua. Nyonya Dabney menyadari bahwa itulah suatu ladang yang sulit karena termasuk daerah hitam yang paling buruk di kota itu. Oleh sebab itu, ia sadar bahwa hanya doalah yang dapat mengubah situasi di sana.
IA MENGAMBIL KEPUTUSAN UNTUK SIANG-MALAM BERTEKUN DI DALAM DOA
Ia berjanji kepada Tuhan bahwa apabila Tuhan mengirim orang-orang berdosa ke tempat kebaktian itu serta menyelamatkan jiwa-jiwa mereka, maka ia akan bergumul di dalam doa selama tiga hari tiga malam setiap minggunya, dalam jangka waktu tiga tahun. Di samping itu, bukan saja ia akan berdoa, melainkan juga berpuasa.
Ketika ia untuk pertama kalinya memberitahukan kepada suaminya mengenai niatnya itu, sang suami merasa segan utnuk mengizinkannya bergumul dalam doa seorang diri selama tiga hari tiga malam setiap minggunya. Namun segera ia menyadari bahwa hal itu terjadi karena dorongan Tuhan. Segera setelah isterinya mulai berdoa seorang diri bagi pelayanan suaminya, Tuhan mulai bekerja. Orang-orang berdosa berdatangan dan tidak lama kemudian, ruang gereja mereka dipenuhi oleh orang-orang yang bertobat kepada Tuhan.
Suaminya meminta agar ia berdoa untuk tempat yang lebih besar. Tuhan menggerakkan hati seorang pengusaha untuk menyediakan sebuah rumah yang lebih besar dan lebih indah di seberang jalan. Sementara ibu itu melanjutkan pergumulannya di dalam doa, maka gedung itu pun tidak dapat memuat para pengunjung yang semakin meningkat. Kembali suaminya meminta kepadanya untuk berdoa bagi sebuah gedung gereja yang lebih besar lagi. Maka berdoalah ia untuk maksud tersebut dan Tuhan memberi sebuah gedung gereja yang besar dan indah di tepi jalan raya kepada mereka. Kebaktian-kebaktian itu selalu penuh dan jiwa-jiwa dilepaskan dari dosa. Orang-orang beriman itu kemudian dibaptiskan dalam kelompok-kelompok besar.
Pada suatu hari, di depan pintu gereja, ketika ia hendak masuk untuk memenuhi janjinya dalam hal berdoa, tuhan berkata, “Pulanglah.” Akan tetapi, ia tidak berminat untuk pulang ke rumahnya. Ia rindu untuk berdoa! Kemudian Tuhan bertanya kepadanya, apakah ia mengetahui, hari apakah saat itu? Ia merasa terdorong untuk membuka dompetnya dan membaca janjinya kepada Tuhan. Akhirnya ia tahu dari catatannya itu, bahwa ia telah memenuhi janjinya untuk berdoa dalam jangka waktu tiga tahun! Hatinya sangat rindu untuk memasuki gedung gereja itu, untuk memuji dan menyembah Tuhan, tetapi, sekali lagi, ia mendengar Suara Tuhan yang mengatakan, “Pulanglah.” Maka ditaatinya perintah Tuhan itu. Jiwanya penuh dengan sukacita di depan hadirat Tuhan. Kemudian ia mendengar Tuhan berkata, “Pergilah ke ruangan di bawah tanah.” Ia merasa takut dan ragu-ragu, kemudian berkata kepada Tuhan, “Ya Tuhan, jika Engkau hendak membawa saya pulang ke rumah Tuhan yang penuh kemuliaan itu, izinkan saya terlebih dulu menemui suami dan anakku.” Meskipun demikian, ia pergi juga ke ruangan dibawah tanah itu, sesuai dengan perintah Tuhan. Ruangan itu yang biasanya gelap, pada saat itu tampak dipenuhi dengan terang yang ajaib. Kemudian kata Tuhan kepadanya, “Engkau telah berdoa terus-menerus, sampai pada akhirnya. Sekarang Aku datang untuk memberkatimu.” Dari plafon tampak turunlah suatu pancaran air kehidupan yang mulai mengisi ruangan itu! Tuhan berfirman kepadanya bahwa ke mana pun ia pergi dan berdoa, Ia akan melepaskan orang-orang berdosa dari ikatan dosa mereka, serta memenuhi orang-orang yang percaya itu dengan Roh-Nya. Semua ini terjadi beberapa tahun yang lalu dan Tuhan telah memegang janjiNya! Ke mana pun Nyonya Dabney pergi dan bergumul di dalam doa, maka orang-orang berdosa dilepaskan dan para saleh disegarkan kembali. Ia tidak berkhotbah, hanya menasihati para saleh dan mendorong orang-orang berdosa untuk mencari Wajah Tuhan hingga mereka menemukan Dia. (Luk. 11:9; Yes. 55:6,7; Hos. 10:12).
Petikan dari surat-suratnya di bawah ini kiranya memberi pengertian yang mendalam mengenai kehidupan doanya:
“Pagi ini saya sangat terbeban, hingga hampir mati rasanya. Jantungku terasa berhenti berdetak. Beban orang-orang berdosa menekan lebih berat di atas bahuku daripada waktu sebelumnya! Siang malam aku dapat mendengar jeritan orang yang akan binasa dalam dosa-dosa mereka.”
“Tuhan Allah merindukan suatu pencurahan Roh Kudus. Inilah masa tuaian yang besar! Karena beberapa alasan, Tuhan menganggap diriku patut untuk menderita sengsara, hingga hampir mati rasanya — supaya orang-orang berdosa yang patut dikasihani itu dapat dibebaskan, sebelum terdengar suara orang berseru: Mempelai datang. Songsonglah Dia!”
“Pada saat ini, kita harus memiliki kuasa untuk menolong orang-orang terbelenggu ini. Apabila kita akan memecahkan materai Iblis dalam hati orang-orang berdosa ini, maka diperlukan doa yang tiada berkeputusan kepada Tuhan Allah.”
“Marilah, Saudara-saudara yang kekasih, ke tempat Yesus akan turun tangan melalui Saudara untuk melepaskan banyak orang berdosa dengan perantaraan doa-doa Saudara … Ia memiliki bukit-bukit doa yang tak pernah ada orang yang memohon dariNya. Kaki Saudara dapat berdiri di atas ketinggian baru, setiap hari dan setiap malam.”
“Berkhotbah itu baik. Pengajaran itu penting. Tetapi yang menjadi kunci rahasianya adalah DOA! Sebuah doa yang didengar dan dijawab oleh Tuhan dapat mengguncangkan alam ciptaanNya.”
Disadur dari “Herald of His Coming”

DOA { Semuanya Terjadi Karena Suatu Alasan

Semua dimulai dari impianku. Aku ingin menjadi astronot. Aku ingin terbang ke luar angkasa. Tetapi aku tidak memiliki sesuatu yang tepat. Aku tidak memiliki gelar. Dan aku bukan seorang pilot. Namun, sesuatu pun terjadilah.
Gedung Putih mengumumkan mencari warga biasa untuk ikut dalam penerbangan 51-L pesawat ulang-alik Challanger. Dan warga itu adalah seorang guru. Aku warga biasa, dan aku seorang guru. Hari itu juga aku mengirimkan surat lamaran ke Washington.
Setiap hari aku berlari ke kotak pos. Akhirnya datanglah amplop resmi berlogo NASA. Doaku terkabulkan. Aku lolos penyisihan pertama. Ini benar-benar terjadi padaku. Selama beberapa minggu berikutnya, perwujudan impianku semakin dekat. Saat NASA mengadakan test fisik dan mental. Begitu test selesai, aku menunggu dan berdoa lagi. Aku tahu aku semakin dekat pada impianku.

Beberapa waktu kemudian, aku menerima panggilan untuk mengikuti program latihan astronot khusus di Kennedy Space Center. Dari 43.000 pelamar, kemudian 10.000 orang, dan kini aku menjadi bagian dari 100 orang yang berkumpul untuk penilaian akhir. Ada simulator, uji klaustrofobi, latihan
ketangkasan, percobaan mabuk udara. Siapakah di antara kami yang bisa melewati ujian akhir ini?
Tuhan, biarlah diriku yang terpilih, begitu aku berdoa. Lalu tibalah berita yang menghancurkan itu. NASA memilih Christina McAufliffe. Aku kalah. Impian hidupku hancur. Aku mengalami depresi. Rasa percaya diriku lenyap, dan amarah menggantikan kebahagiaanku. Aku mempertanyakan semuanya. Kenapa Tuhan? Kenapa bukan aku? Bagian diriku yang mana yang kurang? Mengapa aku diperlakukan kejam? Aku berpaling pada ayahku. Katanya,"Semua terjadi karena suatu alasan."
Selasa, 28 Januari 1986, aku berkumpul bersama teman-teman untuk melihat peluncuran Challanger. Saat pesawat itu melewati menara landasan pacu, aku menantang impianku untuk terakhir kali. Tuhan, aku bersedia melakukan apa saja agar berada di dalam pesawat itu. Kenapa bukan aku? Tujuh puluh tiga detik kemudian, Tuhan menjawab semua pertanyaanku dan menghapus semua keraguanku saat Challanger meledak, dan menewaskan semua penumpang, lalu aku teringat kata-kata ayahku, "Semua terjadi karena suatu alasan."
Aku tidak terpilih dalam penerbangan itu, walaupun aku sangat menginginkannya karena Tuhan memiliki alasan lain untuk kehadiranku di bumi ini. Aku memiliki misi lain dalam hidup. Aku tidak kalah; aku seorang pemenang. Aku menang karena aku telah kalah. Aku, Frank Slazak, masih hidup untuk bersyukur pada Tuhan karena tidak semua doaku dikabulkan.
Tuhan mengabulkan doa kita dengan 3 cara :
1. Apabila Tuhan mengatakan YA. Maka kita akan mendapatkan apa yang kita minta
2. Apabila Tuhan mengatakan TIDAK. Maka kita akan mendapatkan yang lebih baik
3. Apabila Tuhan mengatakan TUNGGU. Maka kita akan mendapatkan yang TERBAIK sesuai dengan kehendak NYA

KATA BIJAK MENGENAI DOA

 
Janganlah aku berdoa agar diluputkan dari bahaya tetapi agar berani untuk menghadapinya. Janganlah aku bermohon untuk dihindarkan dari kepedihan tetapi agar mampu menaklukkannya. Janganlah aku mencari teman senasib dalam pergumulan hidup ini tetapi agar mampu berjuang dengan daya upayaku sendiri. Janganlah aku meminta agar diselamatkan dari keterasingan tetapi agar dengan sabar melangkah menuju ke kebebasanku. Janjikanlah padaku agar aku tidak menjadi seorang pengecut: Tidak hanya sanggup merasakan keagunganMu dalam keberhasilanku tetapi juga dapat merasakan genggamanMu di dalam kegagalanku. Ditulis oleh Rabindranath Tagore (penyair India, 1861-1941) dalam bukunya Gitanjali bab ke 79

LIMA RAHASIA AWET MUDA

      
  Salah satu cara untuk tetap awet muda adalah untuk menjaga indera tetap waspada. Yaitu dengan melakukan latihan untuk meningkatkan dan menjaga sensitivitas panca indera.

Robin Westen penulis buku “Ten Days to Detox: How to Look and Feel a Decade Younger" mengungkapkan cara, agar panca indera Anda tetap berfungsi maksimal. Ikuti saja lima cara mudahnya, seperti dilansir dari ThirdAge.com.

1. Indera pendengaran
Ini berarti mendengarkan seluruh dan berbagai getaran suara yang mengelilingi kita. Bukan hanya musik yang memengaruhi suasana hati, setiap suara yang masuk ke telinga sebenarnya memiliki makna tersendiri. Dengan melatih diri untuk mengapresiasi semua suara, Anda bisa membuat indera pendengaran menjadi berfungsi lebih baik. Duduklah tidak jauh dari jendela yang terbuka. Tutup mata Anda, dan tetaplah diam sampai Anda mendengar suara di kepala. Bukalah pendengaran sampai Anda mendengar suara dalam ruangan.

2. Indera penglihatan
Meskipun Anda tidak masalah saat melihat sesuatu yang besar atau luas, tetapi seringkali sulit fokus ketika melihat sesuatu yang kecil. Mulailah perhatikan hal kecil di sekitar, seperti daun yang jatuh, semut yang berjalan atau hal lain. Juga, perhatikan perilaku orang lain dan bahasa tubuh mereka, yang dapat mengirim pesan di luar instruksi lisan.

3. Indera pengecap
Siapkan makanan untuk diri Anda sendiri, tetapi biarkan nasi dan lauk-pauk secara terpisah. Mulailah makan secara perlahan. Nikmati rasa dari setiap suapan makanan. Perhatikan bagaimana reaksi gigi dan lidah pada tekstur makanan. Kunyahlah secara perlahan-lahan.

4. Indera pencium
Kumpulkan barang-barang yang memiliki aroma. Seperti bunga, tumbuh-tumbuhan, buah, atau sabun wangi. Tutup mata Anda dan ambil satu item pada suatu waktu. Biarkan diri Anda menyerap keharumannya satu demi satu.

5. Indera peraba
Pilih beberapa item yang berbeda dalam hal berat dan tekstur. Misalnya cangkang kerang, syal sutra, dan batu apung. Pilihlah barang kesukaan tapi harus bervariasi. Tempatkan di atas meja dan sambil menutup mata Anda, ambil tiap barang dan eksplorasi secara menyeluruh. Rasakan perbedaan tekstur dan suhu dari tiap barang. Indra peraba kita menyediakan sumber informasi penting dan merupakan sumber utama kesenangan. (umi)
• VIVAnews

CARA MUDAH LENYAPKAN RASA CEMAS BERLEBIHAN

Sering merasa cemas dan gelisah? Jangan sepelekan, kenali penyebab dan solusinya
Gelisah dan cemas merupakan bagian dari gangguan psikologis yang biasa dialami seseorang. Kegelisahan atau biasa disebut anxietas ini bisa terjadi ketika sistem pertahanan tubuh secara fisik dan mental terganggau akibat situasi yang mengancam.

Seperti dikutip dari PPCNews, rasa cemas atau gelisah yang dialami seseorang ternyata bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Situasi yang sering terjadi secara mendadak ini bisa menimbulkan masalah ketegangan otot, peningkatan aktivitas simpatis dan parasimpatis dalam tingkat yang ringan. Sistem saraf otonom akan meningkatkan denyut jantung, tekanan darah serta aktivitas kelenjar keringat, sistem pernapasan, sistem saluran pencernaan dan kandung kemih.

Untuk itu, jangan heran jika Anda sedang mengalami kegelisahan sering mengeluarkan banyak keringat atau bahkan sering bolak-balik ke toilet. Biasanya mereka yang mengalami kegelisahan juga mengalami ketegangan, wajah memerah, dada berdebar kencang, bernapas pendek, berkeringat banyak, dan timbul keinginan untuk buang air besar atau kecil.

Lantas, apakah kecemasan berlebihan atau anxietas bisa dikatakan sebagai penyakit? Jika mengalami rasa cemas dalam tingkat ringan atau sedang, hal ini masih bisa dibilang wajar dan bahkan bisa bermanfaat untuk kehidupan manusia. Namun, jika kondisinnya parah bisa menyebabkan situasi merugikan.

Banyak hal yang bisa menyebabkan terjadinya gangguan ini. Penyakit fisik seperti menopause, kencing manis, dan jantung koroner bisa menjadi salah satu pemicunya. Gangguan neurologik seperti vertigo, migrain, kejang serta gangguan saluran napas seperti asma, emboli paru termasuk juga gangguan psikiatrik lainnya seperti demensia dan depresi juga bisa menjadi penyebabnya.

Bila kecemasan sering melanda Anda sebaiknya tangani secara perlahan. Belajar lebih santai dan mengendalikan stres dengan relaksasi bisa menjadi obat ampuh. Tidak hanya membantu untuk lebih menikmati hidup, tapi juga sangat baik untuk kesehatan jantung jangka panjang.
Keuntungan lain dari relaksasi di antaranya memperlambat denyut jantung, menurunkan tekanan darah, memperlambat laju pernapasan, meningkatkan aliran darah ke otot-otot besar, mengurangi kemarahan dan frustasi serta meningkatkan kepercayaan diri saat menghadapi masalah.

Beberapa teknik relaksasi yang bisa Anda rasakan manfaatnya mulai dari yoga, tai chi, mendengarkan musik, olahraga, meditasi, hipnosis dan pijat secara teratur.
• VIVAnews !

Empat Makanan Pembersih Liver

Liver atau hati merupakan organ yang sering diabaikan kesehatannya. Padahal liver memiliki pekerjaan berat, karena 'bertanggung jawab' pada lebih dari 500 fungsi yang berbeda.
Fungsi-fungsi tersebut antara lain mengeluarkan racun dalam tubuh, menyimpan vitamin tertentu, mengontrol kolesterol serta metabolisme lemak, dan mengatur hormon.
Setiap hari Anda terpapar polusi dan racun, akibatnya liver 'bekerja berat'. Apalagi jika Anda perokok dan sering mengonsumsi alkohol. Untuk itu, bantulah kerja liver dengan membersihkannya yaitu perbanyak konsumsi makan berikut.
1. Minum air perasa lemon
Minum air putih yang cukup. Sesekali tambahkan perasan satu buah jeruk lemon ke dalam air putih yang Anda minum. Hal ini bisa membantu tubuh untuk mengeluarkan racun melalui gerakan usus dan urine. Lemon juga bisa merangsang hati untuk memproduksi empedu untuk mengeluarkan racun.
2. Konsumsi bawang putih dan bawang merah
Bawang merah dan bawang putih mengandung phytonutrient yang bisa memecah simpanan lemak dalam tubuh. Sebagai bonus tambahan, nutrisi penyembuh itu dapat membunuh virus, bakteri dan jamur dan melindungi Anda terhadap penyakit jantung.
3. Vitamin C 1000 mg
Cara terbaik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi sambil membersihkan liver adalah dengan konsumsi vitamin C. Berikan liver Anda dorongan ekstra glutathione (protein yang mengandung tiga asam amino penting).
4. Teh bunga dandelion
Penelitian dalam 'Australian Journal of Medical Herbalism' menemukan, kandungan zat dalam akar dandelion bisa membantu regenerasi sel di liver. Anda bisa mendapatkannya dengan minum teh dandelion secara teratur atau konsumsi suplemen dandelion 200 hingga 500 mg per hari.

Sumber : VivaNews

Puding Roti Keju Kraft

Bahan-bahan :

- 2 lembar roti tawar, potong kotak-kotak kecil
- 75 ml susu cair tawar
- 1 butir telur
- 2 sdt gula
- 2 sdt kacang atau meisis
- 50 gr kraft cheddar, potong dadu kecil
Cara membuat :
- Kocok telur dengan susu dan gula
- Campur roti, meisis & keju kemudian tuang kocokan susu dan telur, masukkan dalam cetakan yg telah dioles margarin, tutup dengan aluminium foil
- Kukus selama 15-20 menit hingga matang

Cap Cay Goreng


Cap cay goreng, masakan khas dari Cina ini pasti sudah tak asing lagi di lidah kita. Hidangan lezat dan menyehatkan, sangat cocok untuk keluarga.
Bahan-Bahan :
- Dada ayam dipotong tipis
- 200 gram udang dikupas
- 5 butir bakso ikan dibelah 2
- 5 helai daun kol
- 10 helai sawi caisim dipotong-potong
- 3 batang daun prei dipotong-potong
- 1 batang daun seledri dipotong-potong
- 3 buah tomat dibelah 4
- 1 buah bawang bombay dibelah 4
- 2 buah wortel dipotong serong & tipis
- 3 siung bawang putih
- 4 sendok makan saus tomat
- 4 sendok makan tepung sagu/maizena
- Garam secukupnya
- Lada halus secukupnya
- Bumbu penyedap sesuai selera
Cara Mengolah :
- Tumis bawang putih hingga menguning dan berbau harum.
- Masukkan sekaligus ayam dan udang
- Aduk rata hingga setengah matang.
- Tambahkan air segelas.
- Sesudah mendidih masukkan wortel, bakso ikan dan sayuran lainnya.
- Aduk terus sambil menambahkan saus tomat, garam, lada dan bumbu penyedap.
- Setelah rasanya sesuai selera, masukkan cairan tepung sagu/maizena.
- Segera angkat dari api.
- Hidangkan selagi hangat.
Note: Cap cay yang lezat adalah bilamana sayurannya masih renyah.
Untuk 5 orang
sumber:Resep kita 

SOSIS IKAN


Resep Sosis Ikan ini khusus buat Anda yang udah bosen sama sosis yang umumnya terbuat dari daging sapi atau ayam, dan ingin variasi dengan membuat sendiri daripada membelinya di supermarket dalam bentuk jadi dengan banyak pengawet dan MSG. Membuat sendiri sosis ikan memang lebih menyenangkan dan sehat lantaran Anda bisa mengontrol sendiri bahan-bahan pembuatannya. Selain mengandung protein tinggi lantaran terbuat dari ikan laut, panganan yang satu ini banyak disukai oleh anak-anak.

Bahan-bahan

  • fillet ikan kakap, haluskan
  • wortel, kupas, buang tengahnya, potong korek api
  • buncis
  • santan
  • bawang putih, haluskan
  • lada, garam
  • telur, kocok, buat dadar tipis

Cara membuat

  1. Campur fillet kakap halus dengan bawang putih halus dan santan
  2. Bumbui dengan lada dan garam
  3. Oleskan adonan ikan pada telur dadar
  4. Susun wortel dan buncis di tengah telur dan gulung menjadi sosis
  5. Kukus hingga matang

BATAGOR



     Makanan khas Bandung yang bernama batagor ini dibuat dari kulit pangsit, dan tepung sagu. Biasanya banyak dijual di warung kaki lima dan di pinggir jalan-jalan protokol. Sangat lezat disajikan dengan menggunakan sambal yang berbahan dasar kacang tanah goreng. Resep batagor ini bisa dibuat dalam waktu 90 menit dengan jumlah 40 buah. Pastinya cukup untuk sekeluarga bukan?

Bahan Batagor:
20 kulit pangsit
20 buah tahu bentuk segitiga, goreng
minyak goreng
Bahan isi:
200 gram tepung sagu
175 gram daging tenggiri, haluskan
100 ml air es
2 sendok teh garam
1/8 sendok teh penyedap rasa
3 butir telur, kocok lepas
1/2 sendok teh gula pasir
Bahan pelengkap:
5 buah jeruk limau
5 sendok makan kecap manis
Bahan sambal:
9 buah cabai merah
4 buah cabai rawit merah
3 sendok makan gula merah
4 1/2 sendok teh garam
225 gram kacang tanah goreng
1.000 ml air
1 1/2 sendok teh cuka
Cara membuat batagor:

  1. Aduk isi sambil dibanting-banting sampai kalis.
  2. Sendokkan 1/2 bagian isi ke kulit pangsit, temukan ujung-ujungnyadi tengah. Goreng sampai kering dan matang.
  3. Lubangi tahu, sendokkan isi. Kukus 25 menit. Goreng tahu sampai kecoklatan.
  4. Sambal, haluskan cabai merah, cabai rawit, gula, garam, dan kacang tanah. Tambahkan air. Didihkan. Masukkan cuka. Aduk rata. Angkat.
  5. Sajikan potongan batagor dengan sambal dan pelengkap.
Batagor sebaiknya baru digoreng saat akan disajikan supaya renyah.

 
Powered by Blogger
SELAMAT DATANG DI RESEP DAN ARTIKEL | DAPATKAN RESEP-RESEP MASAKAN MINUMAN KUE MAKANAN INDONESIA ASIA EROPA DAN ARTIKEL-ARTIKEL MENARIK LAINNYA (di) sini (ANDA BISA PASANG IKLAN DI SINI) | TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA SALAM SUKSES SELALU GBU ALL